Semua Tentang Palembang ( Sejarah , Budaya , Makanan dan Ciri Khas )

Rabu, 05 Agustus 2015

Assalamualaikum Wr,Wb.

Halo semuanya , Berhubung saya dapat Tugas dari Kampus yang diharuskan memposting tentang Kota Kelahiran , jadi kali ini saya akan membahas tentang kota Kelahiran saya yaitu " Palembang " ,  siapa sih orang indonesia yang tidak tahu palembang ? at least tau "empek2" nya yang terkenal enak , Sungai Musi dan Jembatan Ampera .. Tapi kali ini saya tidak akan membahas tentang sejarah sejarah yang ada di Wikipedia dan sebagainya , karena sudah ada .. saya akan membahas tentang hal hal yang mungkin kalian semua belum tahu tentang Palembang ...




Mulai dari sejarahnya saja ya ..

Kalian tahu kan Jembatan Ampera ?
Iya yang ada dibawah ini ..









Jembatan ini ternyata mempunyai banyak Cerita , dan jembatan ini merupakan salah satu Objek wisata Sore Dan malam yang wajib di kunjungi untuk para pecinta pemandangan , Melihat sunset dari benteng kuto besak yang viewnya langsung ke jembatan merupakan pengalaman yang indah , setelah itu makan Mie Tek Tek di Benteng kuto besak yang gurih gurih pedas ..

Dan ternyata Jembatan ampera dulu gak seperti ini Guys , kerlap kerlip berlampu dan indah .. Sekarang sih ampera tujuannya selain untuk Penghubung Transportasi darat juga sebagai Objek Wisata , kalau dulu Jembatan ampera ternyata Fungsinya Murni sebagai Penghubunga Transportasi darat dan Laut , Kenapa saya bilang Laut ? karena Jembatan Ampera dulu Bisa Naik turun kayak lift gan :D

Foto Jembatan Ampera Jaman Dulu :








Jembatan Ampera jaman dulu Bisa Naik turun gan , Kayak lift .. Dan sistem jembatan ampera ini merupakan satu satunya di indonesia , liftnya berguna untuk Kapal kapal besar yang ingin lewat..

Entah kenapa sejak 1970 Lift di jembatan Tersebut gak di aktifkan lagi , Saya tanya ke kakek nenek dan ortu saya , katanya sih karena air di sungai musi sudah surut , jadi kapal kapal yang tinggi bisa lewat dengan mulus ...

Catatan Kaki : Pernah ada kasus pada tahun 2000++ ( Saya lupa Tepatnya berapa ) , Jembatan Ampera diserempet Kapal Sampai membuat jembatan tersebut besinya miring , Mungkin karena air pasang terlalu tinggi jadi kapal menyerempet besi di Samping jembatan tersebut , tetapi tidak ada efek yang signifikan untuk pengguna jalan , tetap seperti biasa..

Jembatan ini dulu juga namanya bukan jembatan ampera gan , tetapi jembatan Bung Karno , tapi pada tahun 1966 karena ada Politik Desoekarnoisasi dari Pak Soeharto dan Terlibatnya Bung Karno dalam Partai Komunis , Jembatan ini diganti namanya menjadi jembatan ampera ..

----------------------------------------------------------------

Oke Kita lanjut ke Ciri Khas ..

Agan-Agan semua disini pasti pada tahu dengan yang namanya hantu ..

Tetapi di palembang ada Hantu Khas palembang yang konon ceritanya menghantui Sungai musi dan anak anak Sungai tersebut , yaitu Hantu Banyu ..

Banyak Cerita yang simpang siur mengenai hantu banyu dari palembang ini , dari cerita yang beredar , hantu ini senang memakan ubun ubun anak kecil dan sumsum tulang belakang mereka .. Tidak pernah ada berita mengenai kemunculan hantu banyu ini , tetapi cerita tentang Hantu banyu ini sangat beredar di masyarakat palembang , awal mula cerita hantu ini bermula adalah ketika anak anak kecil sering bermain di pinggir sungai musi sampai maghrib , jadi orang tua mereka menyuruh mereka pulang cepat dengan cara menakut nakuti mereka dengan cerita hantu , dan cerita rakyat ini pun menyebar luas dan terus eksis sampai sekarang , layaknya cerita sangkuriang , malin kundang dsb ..

ada satu versi cerita mengenai hantu banyu ini yang saya pernah dengar ..

Konon ada sepasang suami istri , mereka hidup di daerah pinggir sungai .. pagi pagi sang suami pamit ke istri untuk bekerja mengambil ikan di sungai , lalu pada sore hari hantu banyu yang berwujud sebagai suaminya pulang ke rumah , istrinya tidak tahu kalau itu hantu banyu dan ia hanya bingung karena biasanya suaminya itu pulang pagi .. tapi sang hantu banyu berwujud suami tersebut meyakinkan istrinya .. lalu semuanya berjalan seperti biasa , mereka melakukan aktivitas seperti biasa layaknya suami istri , namun keesokan paginya , ketika sang hantu banyu  pamit , tiba tiba tak berapa lama sang suami pulang kembali ke rumah , tapi lagak suami tersebut seperti tidak ada apa apa , sang istri pun keheranan dan bertanya kenapa pulang padahal baru pamit pergi bekerja , sang suami malah lebih bingung karena dia merasa baru pulang pagi ini dari kemarin pagi melaut .. akhirnya pada sore hari sang hantu banyu kembali ke rumah tersebut dengan wujud sebagai suami , tapi dia tidak mau di tuduh menjadi antu banyu dan malah menuduh suami asli dari istri tersebut adalah antu banyu , akhirnya istri tersebut meminta bantuan kepada sesepuh , sesepuh tersebut memberikan sebuah tantangan , barang siapa yang bisa masuk ke botol maka dia adalah suami asli dan sah dari istri tersebut , sang hantu banyu pun bahagia karena dia bisa dengan mudah masuk ke botol tersebut , lalu ketika tantangan di mulai sang antu banyu langsung masuk ke botol , tetapi yang terjadi botol tersebut malah di tutup oleh sesepuh dan di hanyutkan ke sungai musi ...

Pesan moral dari Cerita TSB : Antu banyu itu mudah di kibulin .. Jadi jangan mudah di kibulin kalau gak mau jadi kayak antu banyu ..

-----------------------------------------------------------------

ehh Ngomong ngomong saya belum jelasin budaya palembang ya ? budaya palembang itu adalah Pernikahannya , baju adat pernikahan palembang adalah baju adat yang menurut ane paling nge jreng .. liat aja nih buktinya ...



baju nya berkonsep
seperti baju pernikahan para raja jaman sriwijaya , jadi dulu mungkin hanya para bangsawan yang kalau menikah memakai baju adat ini , tetapi sepertinya sekarang baju adat ini dipakai oleh semua kalangan jika ingin menikah memakai budaya palembang .. bahkan istri ibas ( menantu pak SBY ) pun memakai baju adat yang sama pada saat upacara pernikahan dengan Ibas yang bertemakan adat Komering ..



---------------------------------------------------------------------------

Oke saya akan jelaskan bagian terakhir dari tugas ini , yaitu makanan Khas palembang ..

Wah kalau makanan khas nya banyak banget .. saya jelasin singkat saja ya berserta gambar , tolong jangan ngiler ..


  • Pempek, makanan khas Palembang yang telah terkenal di seluruh Indonesia. Dengan menggunakan bahan dasar utama daging ikan dan sagu, masyarakat Palembang telah berhasil mengembangkan bahan dasar tersebut menjadi beragam jenis pempek dengan memvariasikan isian maupun bahan tambahan lain seperti telur ayam, kulit ikan, maupun tahu pada bahan dasar tersebut. Ragam jenis pempek yang terdapat di Palembang antara lain pempek kapal selam, pempek lenjer, pempek keriting, pempek adaan, pempek kulit, pempek tahu, pempek pistel, pempek udang, pempek lenggang, pempek panggang, pempek belah dan pempek otak - otak. Sebagai pelengkap menyantap pempek, masyarakat Palembang biasa menambahkan saus kental berwarna kehitaman yang terbuat dari rebusan gula merah, cabe dan udang kering yang oleh masyarakat setempat disebut saus cuka (cuko).

  • Tekwan, makanan khas Palembang dengan tampilan mirip sup ikan berbahan dasar daging ikan dan sagu yang dibentuk kecil - kecil mirip bakso ikan yang kemudian ditambahkan kaldu udang sebagai kuah, serta soun dan jamur kuping sebagai pelengkap.

  • Model, mirip tekwan tetapi bahan dasar daging ikan dan sagu dibentuk menyerupai pempek tahu kemudian dipotong kecil kecil dan ditambah kaldu udang sebagai kuah serta soun sebagai pelengkap. Ada 2 jenis model, yakni Model Ikan (Model Iwak) dan Model Gandum (Model Gendum)

  • Laksan, berbahan dasar pempek lenjer tebal, dipotong melintang dan kemudian disiram kuah santan pedas.

  • Celimpungan, mirip laksan, hanya saja adonan pempek dibentuk mirip tekwan yang lebih besar dan disiram kuah santan.

  • Mie Celor, berbahan dasar mie kuning dengan ukuran agak besar mirip mie soba dari Jepang, disiram dengan kuah kental kaldu udang dan daging udang.

  • Burgo, berbahan dasar tepung beras dan tepung sagu yang dibentuk mirip dadar gulung yang kemudian diiris, dinikmati dengan kuah santan.

  • Lakso, berbahan dasar tepung beras, mirip Burgo, namun bertekstur mie.

  • Martabak HAR,adalah makanan Khas dari India yang dibawah oleh Haji Abdul Razak. Berbahan dasar tepung terigu, yang diberi telor bebek dan telor ayam,kuahnya berbahan kari kambing yang dicampur kentang.

  • Pindang Patin, salah satu makanan khas Palembang yang berbahan dasar daging ikan patin yang direbus dengan bumbu pedas dan biasanya ditambahkan irisan buah nanas untuk memberikan rasa segar. Nikmat disantap dengan nasi putih hangat, rasanya gurih, pedas dan segar.

  • Pindang Tulang, berbahan dasar tulang sapi dengan sedikit daging yang masih menempel dan sumsum di dalam tulang, direbus dengan bumbu pedas, sama halnya dengan pindang patin, makanan ini nikmat disantap sebagai lauk dengan nasi putih hangat.


  • Malbi, mirip rendang, hanya rasanya agak manis, berkuah dan gurih.

  • Tempoyak, makanan khas Palembang yang berbahan dasar daging durian yang ditumis beserta irisan cabai dan bawang, bentuknya seperti saus dan biasa disantap sebagai pelengkap makanan, rasanya unik dan gurih.

  • Otak-otak, varian pempek yang telah tersebar di seluruh Indonesia, berbahan dasar mirip pempek yang dicocol dengan kuah santan dan kemudian dibungkus daun pisang, dimasak dengan cara dipanggang di atas bara api dan biasa disantap dengan saus cabai / kacang.

  • Kemplang, berbahan dasar pempek lenjer, diiris tipis dan kemudian dijemur hingga kering. Setelah kering kemplang dapat dimasak dengan cara digoreng atau dipanggang hingga mengembang.

  • Kerupuk, mirip kemplang, hanya saja adonan dibentuk melingkar, dijemur, kemudian digoreng.

  • Kue Maksubah, kue khas Palembang yang berbahan dasar utama telur bebek dan susu kental manis. Dalam pembuatannya telur yang dibutuhkan dapat mencapai sekitar 28 butir. Adonan kemudian diolah mirip adonan kue lapis. Rasanya enak, manis dan legit. Kue ini dipercaya sebagai salah satu sajian istana Kesultanan Palembang yang seringkali disajikan sebagai sajian untuk tamu kehormatan. Namun saat ini kue maksubah dapat ditemukan di seluruh Palembang dan sering disajikan saat hari raya.

  • Kue Delapan Jam dengan adonan mirip kue maksubah, kue ini sesuai dengan namanya karena dalam proses pembuatannya membutuhkan waktu delapan jam. Kue khas Palembang ini juga sering disajikan sebagai sajian untuk tamu kehormatan dan sering disajikan di hari raya.

  • Kue Srikayo berbahan dasar utama telur dan daun pandan, berbentuk mirip puding. Kue berwarna hijau ini biasanya disantap dengan ketan dan memiliki rasa manis dan legit.

Nah banyak banget kan Kuliner khas palembang ? makanya dateng ke palembang dan icip icip segala macam kulinernya , jangan cuma tahu pempek aja ..

------------------------------------------------------------------------

Oke Mungkin Segini dulu Posting dari Saya tentang palembang , sebenarnya masih banyak banget kalau mau di jabarin lagi , tapi karena waktu pengumpulan tugas udah mepet , jadi segini dulu deh ..

Makasih buat semua yang udah mau baca ..

Walaikumsalam Wr,Wb.

See Ya ..





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Most Reading